POLA SIDIK JARI MANUSIA

Pola sidik jari merupakan salah satu contoh poligen (gen ganda/multipel gen) pada manusia. Berdasarkan sistem Galton ada 3 yaitu, loop, arch, dan whorl. Sidik jari seseorang akan tetap semenjak 3 bulan dalam kandungan dan tidak akan berubah oleh lingkungan. Frekuensi berbagai pola sidik jari bervariasi pada lengkung kira-kira 5% bentuk sosok 66-70% dan benttuk lingkaran 35-30%. Devenpart menemukan pengaruh poligen pada manusia yaitu mengukur dengan pengukur intensitas dan warna kulit orang. Mereka membedakan menjadi empat derajat warna. 0 sampai 4. Sejumlah pekawinan antara orang kulit putih dengan orang negro menghasilkan F1 yang mempunyai warna kulit kedua orang tuanya, warna kulit jelas diwariskan secara genetik. Sering kali percobaan perkawinan yang kita lakukan menghasilkan keturunan yang tidak sesuai dengan Hukum Mendel. Kejadian ini biasanya menyebabkan sikap ragu-ragu, apakah penyimpangan yang terjadi itu karena kebetulan saja ataukah memang ada faktor lain? Berhubungan dengan hal itu, perlu diadakan evaluasi terhadap kebenaran atau tidaknya hasil percobaan yang kita lakukan dibandingkan dengan kaedaan secara teoritis. Cara yang dilakukan untuk mengevaluasi adalah melakukan tes X2. Tes X2 dinyatakan dengan rumus berikut : X2 = ∑ ∑ : jumlah d : penyimpangan deviasi e = espected, angka harapan